Toko Plastik di Sleman Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

SLEMAN, iNews.id – Sebuah toko plastik Manggala di Jalan Pakem-Cangkringan, tepatnya di Padukuhan Pakem Tegal, Kalurahan Pakembinangun, Kapanewon Pakem terbakar, Minggu (23/1/202). Diduga api berasal dari korsleting listrik dengan kerugian mencapai miliaran rupiah. 

Kapolsek Pakem Kompol Nuning Sukarminingsih mengatakan, kebakaran ini mengakibatkan rumah korban Asmanto Manggol (62) berukuran 7x10 meter ludes terbakar. Rumah ini berada di sisi belakang toko dan mengalami kerusakan pada atap dan tembok.
 
“Jadi rumah pokok milik korban yang ada di sisi belakang yang terbakar dan merembet ke bangunan lain (toko),” katanya.

Baca Juga

Dinas Perdagangan Gunungkidul Dorong UMKM Naik Kelas agar Produknya Masuk Toko Modern

Musibah ini pertama kali diketahui oleh korban yang saat itu belum menyadari rumahnya terbakar. Korban yang sedang berada di luar rumah melihat ada kepulan asap di angkasa dan menanyakan kepada tetangganya sumber api.  

Mendapat pertanyaan itu, saksi Mugiyanto kemudian menoleh ke atas dan melihat asap keluar dari toko milik korban. Mereka berdua kemudian mengecek ke dalam toko dan melihat api sudah membesar. Mereka kemudian membuka paksa pintu depan toko yang masih terkunci dengan palu besi.  

Baca Juga

Nahas, Petani Gunungkidul Tewas Terjatuh dari Pohon Kelapa

Sejumlah warga yang mengetahui kejadian ini juga berdatangan membantu memadamkan dan mengamankan barang-barang milik korban. Dengan menggunakan peralatan seadanya warga berusaha memadamkan api. Warga yang lain juga menghubungi polisi dan petugas pemadam kebakaran. 
 
Tak lama berselang sembilan unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk mennjinakkan api yang sudah telanjur membesar. Setelah berjibaku lebih dari dua jam, akhirnya api bisa dipadamkan.  

“Ada sembilan mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api,” katanya.

Baca Juga

UNYBar, Cemilan Sehat Cocok untuk Diet dari UNY

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus kebakaran ini. Diduga api berasal dari konsleting listrik. Sedangkan kerugian diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar. 

Editor: Kuntadi Kuntadi