UMY Gelar ICoSI 2023, Undang Sejumlah Peneliti Luar Negeri

BANTUL, iNews.id - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar International Conference Sustainable Innovation (ICoSI) 2023 yang akan diikuti sejumlah peneliti dari luar negeri. ICoSI sudah dilaksanakan sejak 2012 dan pada 2019 diikuti lebih dari seribu partisan. 

Ketua ICoSI 2023 Zuhud Rozaki mengatakan, ICoSI 2023 akan dilakukan secara offline dan peneliti-peneliti dari seluruh dunia akan diundang langsung untuk mengikuti konferensi ini. Event yang sudah dilaksanakan ketujuh ini juga terbuka untuk masyarakat umum dan akan digelar pada bulan Agustus mendatang. 

Baca Juga

Perumda BPR Bank Kulonprogo Bukukan Aset Rp597,6 Miliar

“Para praktisi, akademisi, mahasiswa dan masyarakat yang tertarik dengan isu-isu inovasi dan berkelanjutan juga dapat ikut berpartisipasi dalam konferensi ini,” kata Zuhud, pada Launching The 7th International Conference on Sustainable Innovation (ICoSI) dan The 4th Universitas Muhammadiyah Undergraduate Conference (UMYGrace) 2023, di Hall Gedung Dasron Hamid Research and Innovation Center (DHRIC) UMY, Sabtu (14/1/2023).

Rektor UMY Gunawan Budiyanto, mengatakan, pelaksanaan ICoSI di UMY mendapatkan apresiasi dari para peneliti di luar negeri. Sebab pelaksanaan kegiatan ini rutin dilaksanakan.  

Baca Juga

Melihat Sistem Apung ala UMY, Solusi Tanam Padi di Lahan Gambut

"Banyak peneliti dari luar negeri yang tertarik dengan adanya ICoSI di UMY, karena melihat kontinuitas dari pelaksanaan ICoSI,” kata rektor. 

Menurutnya, UMY mendukung pelaksanaan penelitian dan inovasi, baik yang dilakukan di internal UMY maupun pihak eksternal. ICoSI merupakan konferensi internasional yang mengundang peneliti, praktisi dan dosen di berbagai bidang keilmuan untuk menyampaikan hasil penelitiannya. 

“Hasil penelitian tersebut akan dipublikasikan dalam prosiding yang terindeks Scopus maupun Sinta,” ujarnya.

Pada pelaksanaan tahun ini ada 15 bidang keilmuan, meliputi Health Science and Nursing, Agriculture and Engineering, Social Sciences and Economics serta Law and Religious Studies. ICoSI tahun ini akan dilaksanakan secara offline karena pandemi Covid-19 yang sudah memasuki tahap transisi endemi. 

Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Chairil Anwar  mengatakan, UMY sudah berada di jalur yang tepat, dengan banyak penelitian dan prestasinya. 

"UMY adalah PTMA yang menjadi rujukan bagi PTMA lain dengan berbagai pencapaian yang UMY telah raih," ujar Chairil.

Capaian prestasi lainnya dapat terlihat dari banyaknya agenda internasional yang dilakukan oleh UMY. Beberapa yang akan dilaksanakan tahun 2023 di antaranya Taiwan Education Fair, University Research Colloqium (Urecol), Summer School, International Conference Sustainable Innovation (ICoSI), dan UMYGrace yang menjadi satu-satunya kegiatan konferensi internasional di dunia dengan peserta mahasiswa S1.

Editor: Kuntadi Kuntadi