Untuk Pengamanan IKN, TNI AU Butuh Alutsista Baru

JAKARTA, iNews.id - Untuk membentengi Indonesia dari ancaman, termasuk pembentukan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, TNI AU membutuhkan sejumlah alat utama sistem senjata (Alutsista). Hal ini disampaikan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Kebutuhan alutsista tersebut, menurut KSAU, di antaranya pesawat peringatan dini atau pesawat command control. Termasuk juga beberapa jenis tipe pesawat tempur dan persenjataan strategis. 

Baca Juga

Kebumen Geger, Mayat Bayi Dibungkus Jilbab Ditemukan di Makam Kendiroga

"Kita ke depan akan memiliki Ibu Kota Negara, bagaimana TNI Angkatan Udara harus siap melindungi Ibu Kota Negara?" ucap Fadjar di kawasan Halim, Jakarta Timur, Kamis (9/6/2022). 

KSAU menyebut pesawat tempur yang akhir-akhir ini sedang dibicarakan. "Ya saya sebutkan di sini, Rafale dan F-15 EX atau yang nanti kedepan kita bisa jadi F-15 IDN, pesawat angkut, baik A400, C130 tipe J, pesawat helikopter, persenjataan lain UAV," katanya. 

Baca Juga

Tidak Sesuai Regulasi di Atasnya, 13 Perda Kabupaten Kulonprogo Dicabut

Dia memastikan, sampai dengan saat ini TNI AU terus mempelajari dan mempersiapkan alutsista secara matang.

Hal itu dikarenakan, penggunaan alutsista dilakukan secara panjang dan berkelanjutan. 

Baca Juga

Pedagang Daging Sapi Gunungkidul Keluhkan Sepinya Pembeli dan Turunnya Pasokan

"Kami betul-betul mempelajari, menyiapkan dengan hati-hati dan cermat. Karena hitungannya adalah pembelian alutsista tidak digunakan dalam 3-5 tahun, tapi sampai 40 tahun," tuturnya.

Editor: Ainun Najib