get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Kulonprogo Terbaik untuk Menghindari Macet Total di Musim Liburan

Vaksin Covid-19 di Kulonprogo Tersisa 2.958 Dosis, Stok Cukup hingga Minggu Depan

Kamis, 17 Maret 2022 - 12:12:00 WIB
 Vaksin Covid-19 di Kulonprogo Tersisa 2.958 Dosis, Stok Cukup hingga Minggu Depan
Petugas kesehatan Puskesmas Sentolo II melakukan vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun di SD Negeri Salamrejo pada Rabu (19/1/2022). Stok vaksin di Kulonprogo masih 2.958 dosis. (Foto : Antara)

KULONPROGO, iNews.id - Stok vaksin Covid-19 di Kulonprogo masih sebanyak 2.958 dosis. Stok vaksin ini masih bisa digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi hingga minggu depan.

 "Stok vaksin bisa sampai minggu depan. Kami juga belum mengajukan penambahan vaksin ke Dinkes DIY. Kami tidak stok banyak, kalau sudah habis baru mengajukan penambahan dosis vaksin," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo, Rina Nuryati, Kamis (17/3/2022).

Stok vaksin Covid-19 yang tersisa terdiri atas 1.228 dosis vaksin buatan Sinovac, 1.370 dosis vaksin buatan AstraZeneca, dan 360 dosis vaksin buatan Pfizer.

Rina Nuryati mengatakan, sampai saat ini vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 341.096 orang atau 90,19 persen dari total 378.177 warga yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 di Kulonprogo.

Vaksinasi dosis kedua dan ketiga, dia melanjutkan, masing-masing sudah mencakup 81,49 persen dan 9,64 persen dari sasaran vaksinasi Covid-19.

"Capaian vaksinasi Covid-19 di Kulonprogo cukup tinggi dibandingkan target nasional. Saat ini, kami sedang mengejar target percepatan vaksinasi dosis ketiga yang masih rendah," katanya.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan bahwa cakupan vaksinasi Covid-19 pada kelompok warga lanjut usia (lansia) juga masih tergolong rendah.

Warga lansia yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 di Kulonprogo sebanyak 63.049 orang dan persentase warga lansia yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama, kedua, dan ketiga berturut-turut 79,17 persen; 68,3 persen; dan 5,7 persen.

"Saat ini kami mengintensifkan vaksinasi Covid-19 untuk lansia dari rumah ke rumah. Capaian per hari vaksin lansia memang tidak banyak, namun harus tetap dilakukan karena mayoritas pasien Covid-19 dan suspek yang meninggal adalah lansia dan belum divaksin," kata Baning.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut