Varian Delta Masuk Kulonprogo, Dinkes: Penularan Covid-19 Cepat dan Kasus Kematian Tinggi

KULONPROGO, iNews.id – Dinas Kesehatan Kulonprogo menengarai varian Delta sudah masuk di Kulonprogo, meskipun belum ada pengujian terhadap sampel yang ada. Dinas Kesehatan mengamati dari lonjakan Covid-19 yang cepat dan tingkat kematian pasien yang tinggi menjadi salah satu tandanya.  

“Kami sudah siapkan sampel, tetapi belum diambil,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo, Sri Budi Utami, Minggu (25/7/2021)  

Baca Juga

Pemkab Kulonprogo akan Fungsikan Rusunawa Giripeni untuk Selter Covid-19

Meski begitu, Dinas Kesehatan Kulonprogo terus melakukan pengamatan terhadap kasus Covid-19 yang ada. Dalam sebulan terakhir lonjakan kasus sangat tinggi dan penularannya cepat. Selain itu kasus kematian juga meningkat tajam.

“Dari pernyataan Sultan HB X varian ini merata di seluruh DIY. Dari pengamatan juga kasusnya menular cepat dan kematian tinggi. Kemungkinan varian delta sudah ada,” katanya.

Baca Juga

Ditpolairud Polda DIY Bagikan 1.280 Kg Beras bagi Warga Pesisir

Sejauh ini belum ada rencana pengujian terhadap sampel yang ada. Pengujian harus dilakukan dengan berbagai kriteria dan persyaratan. Kalau memang diperlukan kami akan melakukan pengujian. 

Juru Bicara Gugus Tugas Pemkab Kulonprogo dalam Penanganan Covid-19 Baning Rahayujati mengatakan, hari ini Minggu (25/7/2021) ada penambahan 405 kasus positif. Sebanyak 223 merupakan hasil pengujian tes swab PCR dan 182 dari rapid test antigen. 

Baca Juga

Sasar 3.357 Orang, Polda DIY Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua

“Untuk kasus kematian ada 13 orang dan 100 pasien selesai menjalani isolasi mandiri,” katanya.  

Editor: Kuntadi Kuntadi