get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Gunungkidul Ini Jadi Favorit Wisatawan Lokal, Cocok untuk Weekend Trip

Waduh, Banyak Trotoar di Jogja untuk Parkir Kendaraan

Selasa, 18 Januari 2022 - 18:49:00 WIB
Waduh, Banyak Trotoar di Jogja untuk Parkir Kendaraan
Renovasi trotoar. (Foto: MPI)

YOGYAKARTA, iNews.id - Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta masih menemukan banyak trotoar yang peruntukannya tidak tepat. Beberapa area justru dimanfaatkan untuk tempat parkir, sehingga mengganggu pejalan kaki. 

“Masih banyak yang memanfaatkan trotoar untuk parkir. Kami akan lakukan penataan bertahap,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arief di Yogyakarta, Selasa (18/1/20220.

Menurutnya, trotoar disediakan bagi pejalan kaki. Hanya saja di beberapa lokasi menjadi tempat untuk parkir karena pemilik usaha tidak memiliki tempat yang luas untuk menampung kendaraan konsumen. Akibatnya kendaraan ini berada di trotoar dan mengganggu pejalan kaki. 

Selama ini, mereka sudah kerap memberikan edukasi kepada pemilik usaha. Sejumlah personel diturunkan untuk melakukan pendekatan agar tidak memanfaatkan trotoar untuk parkir. 

“Kami tidak bermaksud untuk menghalangi kegiatan usaha. Tetapi hendaknya, pelaku usaha juga dapat menyediakan lahan parkir yang mencukupi,” katanya.

Salah satu contoh penertiban parkir pedestrian di Jalan KH Ahmad Dahlan atau tepat di depan RS PKU Muhammadiyah. Sebanyak 27 orang juru parkir sudah diberikan pemahaman terkait penataan parkir. Apalagi rumah sakit juga sudah menyediakan parkir vertikal untuk sepeda motor. 

“Sekarang kawasan itu bersih dari parkir di trotoar dan juru parkir juga diberi tali asih,” katanya.

Dinas juga tidak akan mengeluarkan surat tugas kepada juru parkir yang memanfaatkan trotoar sebagai area parkir. Permasalahan parkir masih banyak menimbulkan permasalahan yang harus diselesaikan.

Asisten Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta Kadri Renggono mengatakan, penataan parkir di Kota Yogyakarta harus dilakukan dengan optimalisasi parkir off street.

“Bukan memperbanyak parkir tepi jalan atau on street tetapi menambah parkir off street. Bisa melibatkan swasta untuk berinvestasi dengan menyediakan tempat khusus parkir swasta,” katanya.

Pengaturan tarif parkir juga menjadi salah satu strategi yang diterapkan pemerintah. Selama ini Tarif parkir di Yogyakarta sudah cukup tinggi karena juga ada penerapan tarif progresif. Masyarakat pun akan berpikir ulang apabila harus membawa kendaraan dan membayar tarif yang mahal 

“Penyediaan angkutan umum dengan kualitas yang baik juga perlu terus didorong sehingga masyarakat akan beralih ke angkutan massal,” ujarnya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut