Waduh, Dalam Sehari Ada 50 Pasien Covid-19 di Sleman Meninggal

SLEMAN, iNews.id - Jumlah pasien Covid-19 di Sleman yang meninggal, Selasa (13/7/2021) meningkat drastis, yakni mencapai 50 orang. Jumlah ini menjadi kasus kematian pasien corona harian tertinggi di Sleman.

Kabag Humas Pemkab Sleman, Savitri Nurmala Dewi mengatakan 50 pasien Covid-19 yang meninggal itu paling banyak di Kapanewon Depok sebanyak 10 orang, disusul Kapenewonan Kalasan delapan orang, Kapenwonan Sleman enam orang serta Kapenewonan Gamping dan Godean lima orang. Kapenewonan Moyudan dan Mlati empat orang, Kapenewonan Berbah, Ngaglik dan Turi tiga orang.

Merapi 11 Kali Luncurkan Lava Pijar, Jarak Terjauh 1.800 Meter

“Untuk lima kapewonan lainnya, yakni Kapanewonan Seyegan, Ngemplak, Prambanan, Tempel dan Pakem, masing-masing satu orang,” katanya, Rabu (14/7/2021).

Selain ada tambahan pasien Covid-19 meninggal, juga ada penambahan pasien positif dan pasien Covid-19 yang sembuh. Pasien yang positif bertambah 596 orang dan yang sembuh 317 orang.

Keterlaluan, 250 Tabung Oksigen PKU Muhammadiyah Ditarik Pihak Perusahaan

“Untuk itu menghimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan mematuhi PPKM Mikro,” ujarnya.

Secara akumulasi kasus Covid-19 di Sleman, hingga Rabu (14/7/2021) pukul 10.45 WIB terkonfirmasi 28307 orang. Rinciannya dirawat 6.645 orang, sembuh 20.734 orang dan meninggal 928 orang.