Waduh, Rombongan Preman Serang Masjid dengan Tongkat dan Botol Bir

LONDON, iNews.id - Sebuah masjid di London, Inggris diserang sekelompok perusuh. Mereka melempari masjid dengan bengan botol bir, para pelaku juga mengunakan tongkat hoki.

Akibat serangan brutal ini, dua muslim yang hendak berbuka puasa di masjid mengalami luka-luka.  Pihak masjid dan kelompok pemantau anti-Muslim mengutuk serangan tersebut. 

Baca Juga

Rudal Canggih Taiwan Ini Bisa Hancurkan Pangkalan Udara China

Penyerangan terjadi di luar Pusat Muslim Sri Lanka di East Ham, Selasa (19/4/2022) sekitar pukul 9 malam. Pelaku membawa botol dan tongkat hoki.

Itu terjadi ketika jemaah masuk ke dalam untuk berbuka puasa. Dua di antaranya mengalami luka ringan akibat pecahan kaca.

Baca Juga

Pengamanan Angkutan Lebaran di PT KAI Daop 6 Yogyakarta Dilengkapi Anjing Pelacak

Sebuah surat kabar London, The Evening Standard melaporkan, saksi mata mengatakan, ada sekitar 15 pria Eropa bersenjatakan tongkat kayu, botol bir, tabung lampu neon, dan batu.

Seorang juru bicara polisi London mengatakan pihaknya tengah menyelidiki laporan serangan umum yang diperburuk secara rasial menyusul sebuah insiden di luar sebuah masjid di East Ham.

Baca Juga

KSAU Lantik 37 Penerbang dan 6 Navigator Militer Baru, 3 di Antaranya Penerbang Wanita

"Polisi dipanggil setelah ada laporan sekelompok pria di Pilgrims Way, bersenjatakan botol dan tongkat hoki, telah menyerang anggota masjid," kata juru bicara itu.

Seorang tersangka dikatakan telah membakar beberapa kertas di tempat sampah di luar masjid. Para tersangka melarikan diri sebelum kedatangan polisi.

Petugas menggeledah daerah itu tetapi tidak menemukan jejak tersangka. Sejumlah orang menderita luka ringan tetapi tidak memerlukan perawatan medis.

Juru bicara polisi menambahkan, mereka akan melakukan patroli ekstra di daerah itu dan tidak ada penangkapan yang dilakukan.

Tell MAMA, sebuah organisasi yang mendukung korban kebencian anti-Muslim dan mencatat insiden anti-Muslim, kembali mengeluarkan tips keselamatan pribadi untuk Muslim dan panduan saran untuk masjid.

Masjid London Timur & Pusat Muslim London, yang merupakan masjid tertua, terbesar dan tersibuk di London dan terpisah dari yang diserang, mengutuk insiden itu di akun Twitter-nya.

“Kami terkejut dengan serangan terhadap jemaah di luar Masjid Bilal di East Ham. Tidak ada komunitas yang harus hidup dalam ketakutan akan ancaman dan kekerasan sayap kanan,” cuit mereka.

Mereka mendesak pemerintah untuk memberikan keamanan lebih untuk melindungi semua tempat ibadah muslim. Selain itu otoritas terkait juga harus memastikan masyarakat merasa aman, dan mengambil tindakan cepat terhadap pelaku.

Editor: Ainun Najib