Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Divaksin Covid-19

YOGYAKARTA, iNews.id – Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mendapat vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Rumah Sakit Pratama Yogyakarta, Jumat (5/3/2021). Sebelumnya pada tahap pertama, Haryadi tidak lolos dalam screening kesehatan. 

“Saya merasa lega karena bisa divaksin,” kata Haryadi, usai menerima suntikan vaksinasi.

Baca Juga

Lantik Pengurus Baru, Bupati Sleman Ajak PKK Terlibat dalam Pencegahan Covid-19

Sebelum diberikan vaksinasi, Haryadi menjalani screening kesehatan terlebih dulu. Begitu dinyatakan lolos dan memenuhi syarata Haryadi menunggu panggilan. Setelah disuntik Haryadi masih harus menunggu assessment selama 30 menit. 

“Vaksinasi ini sangat penting sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19 dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh untuk melindungi diri sendiri dan juga orang lain,” katanya. 

Baca Juga

Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas Sejauh 1,4 Kilometer

Sedianya Haryadi menjadi salah satu penerima vaksinasi tahap pertama yang dilaksanakan pada pertengahan Januari lalu. Namun setelah menjalani screening kesehatan dia tidak lolos dan tidak memenuhi persyaratan sebagai penerima vaksin. 

Haryadi juga meminta masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 tetap menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Baca Juga

Kabupaten Sleman Bebas dari Zona Merah Covid-19

“Semuanya harus tetap dilakukan. Tidak berarti setelah divaksin boleh lepas masker,” katanya.

Minat masyarakat di Kota Yogyakarta untuk menjalani vaksinasi cukup tinggi. Pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan asecara bertahap meunggu ketersediaan vaksin. Setelah tahap pertama menyasar tenaga kesehatan, kini menyasar lansia dan pelayan public. Di Yogyakarta salah satu yang disasar adalah pedagang pasar, pedagang kaki lima dan pelaku usaha yang ada di Malioboro.  

Sementara itu, Ketua Komisi Daerah Lansia Kota Yogyakarta Tri Kirana Muslidatun mengatakan, jumlah lansia yang berpotensi menerima vaksin di Kota Yogyakarta mencapai 46.000 orang. Lansia merupakan kelompok rentan terpapar virus yang harus diprioritaskan mendapat vaksinasi lebih awal. Kami menggerakkan pendamping lansia di posyandu dan kelompok lansia untuk mengajak mereka tidak takut divaksin.

“Target kita untuk lansia bisa selesai selama dua bulan,” katanya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi