Cangkriman menjadi salah satu teka-teki dalam bahasa Jawa. (foto: istimewa)

YOGYAKARTA, iNews.id - 10 Contoh cangkringan wancahan, yang perlu diketahui untuk lebih mengenal karya sastra Jawa. Cangkriman merupakan teka-teki dalam bahasa Jawa.

Cangkriman adalah susunan kata-kata yang makna atau isinya mengandung maksud yang perlu dijawab. Sementara wancah berarti singkat, sehingga cangkriman wancahan bisa diartikan sebagai kata-kata akronim dalam bahasa Jawa.

Umumnya, kata-kata cangkriman wancahan diambil dari beberapa suku kata bagian depan dan belakang. Contohnya pak boletus batangane, yang bisa dijawab dengan tepak kebo lelane satus. 

Berikut kumpulan 10 cangkriman wancahan beserta jawabannya.

1. Pindang kileng = Sapi neng kendhang, khaki mentheleng (Sapi ada di kandang, kakek matanya melotot).

2. Burnas kopen= Bubur panas kokopen (makan bubur panas).

3. Pak Lawa = Tepak ula dawa (jejak ular panjang).

4. Wiwa wite, lesbo = Uwi dawa wite, tales amba godhonge (tanaman uwi panjang pohonnya, tanaman tales lebar daunnya).

5. Surles penen = Susur teles pepenen (Jemur pinang yang masih basah).

6. Bot ginowo, entheng, theng = klobot ginawa entheng, gentheng ginawa abot (Daun pembungkus tongkol jagung dibawa ringan, genteng dibawa berat).

7. Kicak ketan = Kaki macak iket-iketan (kakek berhias memakai daster).

8. Manuk biru = Pamane punuk bibire kuru (Paman gemuk, bibinya kurus).

9. Tiwan sinyo = Untu kedawan, gusi menyonyo ( Gigi panjang, gusi maju).

10.Pindhang kutut = Sapi mblandhang lukune katut (Sapi kabur, walukunya terbawa).

Nah, itulah 10 contoh cangkriman wancahan yang dapat dijadikan referensi teka-teki kamu. Kata-katanya unik dan banyak memiliki makna. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network