Anggota DPRD Kulonprogo Muhtarom Asrori menunjukkan koleksi bonsai kelapa miliknya. (Foto: iNews.id/Kuntadi)

Saat ini Muhtarom memiliki lebih dari 1.000 bonsai kelapa, dari yang usianya sudah puluhan tahun sampai yang baru saja disemai. Untuk perawatan cukup disiram dengan air dan diberikan pupuk berupa penyedap rasa. Sedangkan batok kelapa agar awet perlu dicat atau ditutupi agar tidak kena sinar matahair langsung. 

Satu batang tanaman bonsai dijual bervariasi antara Rp100.000 hingga mencapai jutaan rupiah. Baginya bonsai tanaman kelapa adalah seni yang sulit untuk dinilai dengan uang. Saat ini obsesinya bagaimana tanaman bonsai ini bisa berbuah.

“Yang paling mahal itu jenis gading yang warnanya pelepahnya oranye,“ kata penasehat Korwil Kulonprogo Bonsai Kelapa Jogjakarta ini. 

Dalam komunitas ini mereka kerap berkumpul untuk berbagi pengalaman. Mereka juga menggelar kontes pohon kelapa bonsai dan memasarkan produk bersama melalui media sosial. Tanaman ini diharapkan bisa untuk mendukung pemberdayaan masyarakat. 

“Saya juga sedang mengembangkan sedekah buah, nanti sepanjang jalan pinggirnya kita tanam buah dan sayur siapa saja boleh petik,” katanya. 

 
 


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network