Sementara itu Direktur Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag Moh Isom mengatakan, kompetisi robot madrasah dilandasi semangat bangsa Indonesia untuk pulih bersama dan bangkit lebih kuat.
"Harapan kami kompetisi ini bisa melahirkan siswa siswi madrasah yang kreatif, mandiri, dan berprestasi dalam teknologi digital. Kompetisi seperti ini diharapkan memberikan pengaruh signifikan bagi terwujudnya semangat belajar siswa madrasah, khususnya di bidang teknologi, robotika, dan otomasi," ujarnya.
Untuk diketahui Kompetisi Robotik Madrasah pertama kali digelar tahun 2015 di Jakarta. Kemudian secara berturut-turut digelar tiap tahun di Jakarta (2016), Tangerang (2017), Depok (2018), Surabaya (2019), dan Jakarta (2020). Pada 2021 pelaksanaan MRC dilakukan secara hybrid. Sementara yang offline diselenggarakan di ICE BSD Tangerang, Banten.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait