KULONPROGO, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulonprogo menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada warga terdampak Covid-19. Bantuan ini diberikan kepada 5.321 kepala keluarga yang berasal dari dana desa.
“Ada 5.321 penerima BLT yang tersebar di 87 kalurahan (desa),” tutur Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Kulonprogo, Sudarmanto, Selasa (5/5/2020).
Secara simbolis bantuan ini sudah diserahkan oleh Bupati Kulonprogo, Sutedjo kepada perwakilan penerima pada Senin (4/5/2020) kemarin. Bantuan ini diberikan kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Selama tiga bulan mulai April sampai dengan Juni, warga akan mendapatkan bantuan yang nilainya Rp600.000 per bulan. Dana akan langsung ditransfer ke rekening penerima di Bank BPD DIY.
“Jadi penyalurannya tidak langsung tetapi ditransfer ke rekening,” kata Sudarmanto.
Sudarmanto berharap dana ini bisa tepat sasaran. Sebelumnya untuk menetapkan calon penerima telah dilakukan musyawarah tingkat kalurahan. Harapannya mereka yang menerima benar-benar valid dan tidak ada duplikasi bantuan.
“Jadi penyerahan selajutnya, teknisnya dilakukan oleh setiap kalurahan kepada penerima manfaat,” tuturnya.
Sementara untuk Kelurahan Wates, kata dia, hingga kini belum ada keputusan. Nantinya tetap akan diberikan BLT dengan bersumber dana dari APBD kabupaten. Sebab kelurahan tidak mendapatkan alokasi dana desa.
“Untuk yang kelurahan masih dalam proses. Yang sudah adalah kalurahan atau dulu namanya desa,” kata Sudarmanto.
Bupati Kulonprogo, Sutedjo berharap kepada kalurahan yang lain untuk segera memproses pencairan. Hampir seluruh kalurahan sudah melakukan musyawarah khusus untuk membahas permasalahan BLT ini. Harapannya bantuan bisa tepat sasaran dan bisa dipakai masyarakat.
“Ini harus segera dicairkan karena mereka yang terdampak benar-benar membutuhkan,” tutur Sutedjo.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait