Pemkab Kulonprogo mencanangkan vaksinasi PMK untuk mencegah penularan PMK. (Foto: iNews.id/Kuntadi)

KULONPROGO, iNews.id - Kasus penyakit mulut dan kuku di DIY telah menyerang 6.785 ternak. Sebanyak 63 ekor di antaranya mati dan 58 dipotong paksa serta 768 yang dinyatakan sembuh.

“Kasus ini tersebar di empat kabupaten, dan hanya di Kota Yogyakarta yang masih belum ada temuan,”kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Erna Rusmiyati, pada Pencanangan Vaksinasi PMK di Kelompok Ternak Ngudi Makmur, Bendungan, Wates, Kulonprogo, Selasa (28/6/2022). 

Meski bukan penyakit zoonosis, PMK menjadikan penurunan tingkat produktivitas ternak baik sapi potong maupun sapi perah. Untuk mencegah penularan, dilakukan pemberian vaksinasi PMK ke ternak yang sehat.

Pemda DIY mendapatkan alokasi vaksin 4.800 dosis dan dibagikan di seluruh wilayah. Kabupaten Kulonprogo dan Bantul sama-sama mendapatkan 300 dosis. Terbanyak di Sleman dengan 3.100 disusul Gununkidul 500 dosis. Sisanya UPTD BPPDTK 400 dosis dan UGM/Kota Yogyakarta 200 dosis. 

“Sleman tertinggi karena memang vakasin pertama ini prioritas sapi perah dan kebanyakan ada di sana,” katanya

Sementara itu, Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates mencatat hingga saat ini sudah ada sekitar 870-an sampel yang telah diuji. Ketika ada kasus pertama muncul di kabupaten, akan ditindaklanjuti dengan pemeriksaan dan pengambilan sampel.

“Ketika ada satu hasil sampel positif, kemudian di sekitarnya juga memiliki gejala mirip akan dinyatakan positif klinis dan tidak dicek di laboratorium,” kata  Koordinator Pelayanan Veteriner BBVet Wates, Indarto. 

BBVET membawahi wilayah DIY, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kasus PMK tertinggi dari Jawa Timur karena memang populasi sapi dan ternak tertinggi ada di sana. 

“Kalau kemarin lab kami dipakai untuk memeriksa sampel Covid-19, sekarang sudah dipakai untuk PMK,” katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network