YOGYAKARTA, iNews.id – Aktivitas Gunung Merapi terpantau cukup tinggi. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat terjadi 11 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncuran 1.000 meter.
Selama periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB teramati 11 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter,” kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam siaran persnya, Kamis (2/12/2021).
Cuaca pagi ini cukup cerah dan berawan, dan angin bertiup lemah ke arah timur dan tenggara. Sedangkan suhu udara 13-21 derajat Celsius, dengan kelembaban udara 73-97 persen dan tekanan udara 758-1013 mmHg.
Secara visual, Gunung yang terletak di perbatasan DIY-Jawa Tengah ini nampak jelas. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang dan tinggi 20-50 meter di atas puncak kawah.
BPPTKG juga mencatat terjadi 77 gempa guguran dengan amplitudo 3-31 mm, durasi 21-199 detik. Selain itu juga tercatat tujuh kali gempa embusan dengan amplitudo 3-31 mm, durasi 19-47 detik. Gempa Low frekuensi dua kali dengan amplitudo 3-7 mm, durasi 10-15 detik.
“Untuk gempa fase banyak tercatat 11 kali dengan amplitudo 3-8 mm, S-P 0,5-0,9 detik dengan durasi 7-11 detik. Selain itu juga ada gempa vulkanik dangkal dua kali dengan amplitudo 26-34 mm dengan durasi 12-13 detik,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait