Berbagai pentas seni ditampilkan di tempat ini mulai dari Ketoprak Mataram, wayang kulit, joget Mataraman, pentas tari, upacara Bregada Prajurit hingga workshop karawitan internasional.
Berbagai pentas seni ini hasil kerjasama dengan berbagai paguyuban warga DIY di Jakarta, seniman dan seniwati gagrak Yogyakarta, Dinas Kebudayaan DIY, Taman Budaya Yogyakarta (TBY) hingga Dinas Kebudayaan kabupaten/kota.
Wakil Ketua DPRD DIY Suharwanta bangga Anjungan DIY tetap eksis. Keberadaan anjungan ini sangat penting untuk promosi budaya dan seni. Menurutnya pilar pokok ekonomi DIY adalah sektor pariwisata dan pendidikan.
Suharwanta mendorong sinergi media massa dengan Pemda DIY untuk menyebarkan informasi-informasi yang positif. “Suarakan hal yang baik-baik. Demi Yogyakarta. Mikul dhuwur mendhem jero,” ucapnya.
Wakil Ketua Komisi A DPRD DIY, Suwardi menyatakan sesuai tugas pokok dan fungsinya dia berharap Banhubda DIY sungguh-sungguh menggalang promosi menyasar semua kalangan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait