YOGYAKARTA, iNews.id - Anjing pelacak milik TNI - Polri menyisir setiap sudut Stasiun Tugu Yogyakarta. Tujuannya untuk mendeteksi adanya bahan peledak, dan mencegah aksi terorisme selama arus mudik lebaran.
Pantauan iNews.id, tim gabungan TNI - Polri juga memeriksa tas bawaan para penumpang. Petugas juga mengecek berbagai sudut di luar stasiun. Pemeriksaan menyeluruh ini berlangsung pada Minggu (26/5/2019).
"Kita juga akan tempatkan petugas bersenjata lengkap untuk pengamanan selama arus mudik," kata Kanit Pol Satwa Direktorat Sabhara Polda DIY, AKP Adipurnomo, saat dikonfirmasi wartawan Senin (26/5/2019).
Executive Vice Presiden (EVP) PT KAI Daops VI Yogyakarta, Eko Purwanto mengatakan, menyambut lebaran pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk melayani pemudik yang akan menggunakan layanan kereta api.
Di antaranya, kata dia, pengecekan kondisi jalan rel, posko daerah rawan, penjagaan ekstra pintu perlintasan rawan kecelakaan, posko keandalan jaringan komputer.
"Kami juga menyiapkan regu terbang (flying gang) prasarana dan sarana yang siaga 24 jam apabila terjadi gangguan," kata dia.
PT KAI Daop VI Yogyakarta juga memperkuat petugas pengamanan eksternal. Sebanyak 184 personel yang terdiri dari Polri 134 personel, TNI 38 personel dan K-9 12 personel.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait