Petugas menutup ruas jalan utama di Bantul. Zonasi risiko penularan Covid-19 di Bantul turun ke zona oranye. (Foto: istimewa)

BANTUL, iNews.id - Zonasi risiko kasus penularan Covid-19 di Bantul turun ke zona oranye atau sedang. Penurunan ini menjadi kabar baik, sebelumnya Bantul masuk zona merah atau risiko tinggi.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan hasil perhitungan berdasarkan data kasus dari tanggal 17 Agustus sampai 30 Agustus 2021, Kabupaten Bantul berada pada zona risiko sedang (zona oranye) dengan skor 2,2.

Pada 17 Agustus lalu, Pemkab Bantul mengeluarkan pernyataan resmi bahwa hasil perhitungan berdasarkan data kasus dari 3-16 Agustus 2021, Kabupaten Bantul berada pada zona risiko tinggi (zona merah) dengan skor 1,8.

Zonasi risiko kasus Covid-19 Bantul itu juga sesuai perhitungan bobot indikator kesehatan masyarakat yang terdiri atas epidemiologi, surveilans kesehatan, dan pelayanan kesehatan, dari setiap indikator diberikan skoring dan pembobotan lalu dijumlahkan.

"Hasil perhitungan ini dapat dijadikan sebagai dasar bagi seluruh pihak dalam melaksanakan berbagai macam aktivitas atau kegiatan untuk jangka waktu 14 hari ke depan dari 31 Agustus sampai 13 September 2021,"  kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih melalui pernyataan resmi Pemkab Bantul di Bantul, Rabu (1/9/2021).

Turunnya status zonasi risiko kasus Covid-19 di Bantul karena tren angka kesembuhan harian yang dicatat Satgas Penanggulangan Covid-19 Bantul terus bertambah dengan jumlah lebih banyak ketimbang tambahan kasus baru.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network