Bupati terpilih Sunaryanta saat melihat sistem penyediaan air bersih yang dikelola PDAM Tirta Handayani. (Foto : MNC Portal/ Suharjon)

GUNUNGKIDUL, iNews.id- Potensi air bawah tanah di Gunungkidul mampu untuk mengatasi persoalan air bersih di daerah ini. Namun dibutuhkan sentuhan teknologi sehingga air bisa maksimal diangkat untuk penyediaan air bersih.

Bupati terpilih Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, dirinya berusaha untuk melihat sumber sumber air bawah tanah Gunungkidul. Tiga sumber air masing - masing Gua Seropan, Gua Bribin serta Gua Ngreneng.

"Kandungan sumber mata air melalui sungai bawah tanah besar sekali. Hanya saja memang belum optimal diangkat. Ini yang harus menjadi perhatian. Bagaimana ada alat untuk memaksimalkan air sehingga tersuplai ke masyarakat," terangnya kepada MNC Portal Indonesia Minggu (17/1/2021).

Menurutnya jika dua sumber air besar baik itu Bribin dan Seropan bisa ditambah alat dan debit air di atas 200 liter per detik bisa diangkat, maka persoalan air Gunungkidul selesai.

"Kunci sudah ketemu, sekarang kita akan mencoba ke pemerintah pusat untuk program pengangkatan air di Gunungkidul. Mudah-mudahan ada jalan sehingga periode ini sudah ada progres penyelesaian air di Gunungkidul," ujarnya.

Sementara Direktur Utama PDAM Tirta Handayani Toto Sugiharto mengungkapkan, pihaknya terus berusaha memberikan pelayanan air bersih bagi warga Gunungkidul. Beberapa masukan dari bupati terpilih akan dicatat dan segera dilakukan upaya bersama.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network