KLATEN, iNews.id – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Klaten telah menyebabkan banjir menggenangi rumah warga yang tersebar di tujuh kecamatan, Kamis (3/3/2022). Banjir juga mengakibatkan jembatan Desa Kadirejo, Kecamatan Karanganom ambrol.
Banjir ini menggenangi rumah warga hingga mencapai setengah meter. Sejumlah relawan berjibaku mengevakuasi lansia dan balita karena terjebak banjir akibat luapan Sungai Kaligawe. Dengan perlengkapan seadanya, lansia tersebut dibawa mengungsi ke lokasi yang aman bersama sejumlah wanita dan balita setelah desa mereka terkepung banjir.
Di Desa Sawahan, Kecamatan Juwiring, banjir sudah memasuki rumah warga dan jalan umum hingga setinggi paha orang dewasa.
“Warga yang rumahnya tergenang banjir memilih mengungsi ke rumah kerabat terdekat,” kata Gunawan, perangkat Desa Sawahan.
Jembatan Desa Kadirejo, Kecamatan karanganom ambrol tergerus banjir. Jembatan ini menjadi akses penghubung antarkecamatan di Kabupaten Klaten. Akibatnya warga yang hendak melintas harus memutar dua km kilometer menuju Kota Klaten.
Warga pun harus memutar arah sejauh 1,5 kilometer menuju arah Kota Klaten atau kecamatan yang lain. Beruntung jembatan yang dibangun pada tahun 1921 tersebut ambrol di saat tidak ada kendaraan yang melintas.
“Warga yang mengetahui kondisi jembatan tersebut langsung menutup jalan. Diduga ambrolnya fondasi akibat tak kuat terjangan arus banjir dari hulu sungai,” kata Syarifudin.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait