Selain anggaran dari APBD Kulonprogo, nantinya juga ada yang bersumber dari APBN sebanyak 15 paket, meliputi desain grafis, perawatan pendingin, servis motor injeksi, hingga juru gambar arsitektur.
Wakil Ketua I DPRD Kulonprogo Ponimin Budi Hartono mengatakan, banyak lulusan SMA dan SMK yang butuh lapangan kerja. Pelatihan ini diharapkan mampu membekali calon pekerja untuk masuk di dunia usaha ataupun membuka usaha sendiri.
"Selain pelatihan kami mohon calon pekerja juga diberikan sarana prasarana agar mereka bisa mandiri,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait