Konser ini juga diharapkan mampu menjadi spirit bagi dokter dan tenaga medis lain. Mereka tetap bisa berkarya dan mengabdi dalam melawan Covid-19.
Dalam rnagkaian konser amanl ini, BPKH melalaui Lazismu menyerahkan bantuan alat Apheresis kepada Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM. BPKH juga menjalin kerjasama dengan UGM dalam pengadaan GeNose guna nantinya akan disumbangkan untuk ditempatkan di masjid-masjid tanah air.
“Ini dari dana abadi umat yang merupakan dana CSR yang kami kumpulkan untuk bantuan sosial. Tahun lalu kita sudah membantu sekitar 20 rumah sakit, tahun ini yang paling banyak untuk kesehatan,” katanya.
Dirut RSA UGM, Arief Budiyanto mengaku bersyukur mendapat bantuan alat Apheresis. Alat ini harganya mencapai Rp900 juta, untuk penanganan pasien Covid-19 dan penderita kanker.
“Semoga bantuan ini bisa meningkatkan kualitas pelayanan kami, khususnya bagi panderita Covid-19,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait