Kegiatan Chip In Literasi Digital salah satunya dengan pementasan ketoprak tobong Surya Bawono dengan menggandeng seniman kethoprak seperti Marwoto, Abah Kirun, Novi Kalur, Dalijo di Lapangan Kepek, Pengasih Kulonprogo, Sabtu (15/7/2023). Pentas ini menjadi salah satu cara pembelaan negara di era digital dengan mensosialisasikan anti hoaks.
Pentas kethoprak ini akan membawa judul Kabar Mawa Wisa yang mengisahkan kehidupan warga yang awalnya harmonis, rukun dan tentram tiba-tiba berubah diselimuti ketakutan mencekam. Tiba-tiba banyak warganya terserang penyakit misterius yang sangat menular.
Kemudian beredar kabar karena ulah salah satu warga yang menebang pohon keramat. Akibatnya terjadi perselisihan antarwarga dan pendukung calon lurah.
“Dalam pentas ini kami ajak masyarakat mencermati informasi yang beredar di tengah masyarakat. Jangan mudah menelan mentah-mentah setiap informasi yang beredar apalagi di sosial media. Biasakan check and recheck, saring sebelum sharring,” kata Sutradara Ketoprak Tobong Nano Asmorodono.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait