Warga menunjukkan lubang besar di tanah di wilayah Kalibawang, Kulonprogo. (foto: iNews.id/Budi Utomo)

KULONPROGO, iNews.id - Warga Popohan, Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kulonprogo sepakat untuk menutup lubang (sinkhole) yang ada di pekarangan warga. Menyusul hasil rekomendasi dari Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait potensi tanah longsor dampak dari lubang misterius tersebut. 

“Warga sepakat untuk menutup sinkhole karena bisa menyebabkan longsor,” kata Dukuh Popohonan, Restu Bayu Permadi, Minggu (27/8/2023).

Penutupan ini akan dilakukan warga sebelum musim penghujan tiba. Kemungkinan sebelum akhir tahun sudah harus dilakukan. Penutupan akan menggunakan tanah urug dari lereng yang ada di samping rumah Karyo Dimejo, yang memiliki tanah amblas. 

“Dari lereng situ. Juga dari barang becah belah warga,” katanya.  

Sebelumnya, Tim peneliti dari Departemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik UGM telah mengeluarkan rekomendasi terkait kemunculan lubang misterius di Popohan. Salah satunya meminta pemerintah segera menutup lubang karena berpotensi longsor. 

"Idealnya ditutup segera dengan material kedap air.  Kalau air tidak masuk ke situ berarti proses pelapukan atau proses erosi di bawah permukaan tidak berlanjut," ujar ketua Tim Peneliti sekaligus Pakar Geologi UGM, Wahyu Wilopo.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network