JAKARTA, iNews.id - Anggota dan simpatisan kelompok Jamaah Islamiyah (JI) terus diburu oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Saat ini jumlah anggota dan simpatisan JI kini mencapai 6.000 orang.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan detasemen berlambang burung hantu itu masih akan memantau dan memonitor pergerakan anggota serta simpatisan JI.
"Pernah kami sampaikan jumlahnya 6.000 orang gabungan anggota dan simpatisan JI. Simpatisan bisa bergeser. Tentunya Densus 88 tak berhenti dan akan terus melakukan pemantauan serta monitor terhadap kelompok tersebut," ujar Ahmad dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (12/3/2021).
Ahmad pun menyebut 22 terduga teroris yang ditangkap di wilayah Jawa Timur bakal dibawa ke Jakarta guna memudahkan proses penyidikan tim Densus 88 Antiteror Polri. Dia menegaskan 22 terduga teroris itu dipastikan berafiliasi dengan JI.
"Sebentar lagi dibawa ke Jakarta 22 terduga teroris," ujar Ahmad.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait