Perajin batik di Kulonprogo membuat Pusaka Batik berupa batik merah putih sepanjang 77 meter. (foto: iNews.id/Kuntadi)

Meski menggunakan kuas dan bukan canting, namun kain ini tetap merupakan kain batik. Karena ada proses pemalaman, pewarnaan, penjemuran hingga fiksasi hingga pelorotan malam. Proses ini menjadi ciri kain batik yang menjadi pembeda dengan batik printing. 

“Kendalanya cuaca. Makanya ini sempat tertunda menunggu cuaca yang cerah agar bisa cepat kering. Sekali bentang proses harus selesai dan tidak boleh gagal ,” katanya.  

Kain batik produksi Sembung Batik sudah cukup dikenal dan dipasarkan ke seluruh kota besar di Indonesia. Bahkan pesanan juga datang dari luar negeri. 

Salah satu pembatik, Vita Siti Nurkhalifah (22) mengaku bangga ikut dalam produksi batik pusaka 77 meter ini. Kebetulan dia adalah pelajar yang tengah magang sebagai pembantik di sentra produksi Sembung Batik di Dusun Sembungan tersebut. 

"Batik sudah menjadi identitas bangsa Indonesia. Ini harus dipertahankan,” ujarnya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network