Rute serta frekuensi tol laut jadi kendala distribusi dan moda transportasi hasil perikanan di wilayah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan. (Foto: Antara)

Sosialisasi kepada pelaku usaha perikanan terkait program tol laut, menurut dia, perlu digencarkan dibarengi dengan pembentukan kawasan hub logistik hasil perikanan untuk konsolidasi muatan berdasarkan jenis dan tujuan distribusinya.

Selain itu fasilitasi sarana dan prasarana dengan revitalisasi sarana dan prasarana pelabuhan di lokasi SKPT.

"Langkah tersebut perlu diupayakan untuk mendukung penanganan dan kecepatan bongkar muatan yang menjadi pusat konsolidasi perikanan. Didukung dengan penambahan fasilitas plugging pada kontainer di pelabuhan," kata dia.

Optimalisasi program tol laut di lokasi 3TP, menurut dia, juga perlu dengan dukungan armada pengangkut salah satunya dengan menyediakan atau menambahkan trayek dan jadwal kapal di lokasi SKPT dengan kapal yang dilengkapi plugging reefer container.

Tim Ahli Pustral UGM Kuncoro Harto Widodo menilai belum seimbangnya permintaan dan penawaran barang masih menjadi salah satu isu logistik nasional.

Selain itu, perdagangan barang wilayah Barat-Timur Indonesia dan antardaerah yang sudah berkembang dengan daerah 3TP yang belum seimbang.

Kuncoro mengatakan isu lainnya adalah belum optimalnya kinerja infrastruktur pendukung aktivitas logistik (konektivitas logistik) serta kolaborasi antarpelaku logistik yang belum berjalan secara efektif. "Hal itu berujung pada sistem logistik yang tidak efisien dan efektif," katanya.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network