GeNose Alat Deteksi Covid-19 UGM Diuji Diagnostik di RSUP Dr Sardjito (Foto: iNews/Gunanto Farhan)


Anggota tim peneliti lainnya Dian Kesumapramudya Nurputra mengatakan, dalam pengujian setiap pasien akan diambil sampel napas dan sampel swab nasofaring secara bersamaan. Targetnya ada 1.500 sampel yang diuji selama tiga minggu. Sekitar 10 persen dari sampel tersebut merupakan pasien positif Covid-19.

“Kami tidak tahu sampel pasien yang diambil ini positif atau negatif, supaya tidak terjadi penyimpangan pada penelitian uji diagnostik,” katanya.

Rektor UGM Panut Mulyono, mengapresiasi atas peran dan kontribusi RSUP Dr Sardjito dalam pelaksanaan uji diagnostik. Harapannya alat ini bisa dimanfaatkan untuk mitigasi dan percepatan penanganan pandemi Covid-19.

GeNose C19 merupakan inovasi pertama di Indonesia untuk mendeteksi Covid-19 melalui hembusan napas yang aplikasinya terhubung dengan sistem cloud computing. Alat ini mampu bekerja secara paralel melalui proses diagnosis yang tersentral di dalam sistem sehingga validitas data dapat terjaga untuk semua alat yang terkoneksi.

GeNose C19 telah menjalani uji profiling di RS Bhayangkara Polda DIY dan Rumah Sakit Lapangan Khusus covid-19 Bambanglipuro, Bantul dengan akurasi sistem lebih dari 95 persen.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network