Menurut Citra, WHO SAGE (Strategic Advisory Group of Expert) sudah merekomendasikan vaksin untuk anak lebih dari 12 tahun yaitu Pfizer/Biontech. Hanya saja anak-anak belum menjadi prioritas secara global. Dengan perkembangan situasi dan bukti ilmiah yang dihimpun, bisa jadi akan ada rekomendasi baru untuk mengubah kebijakan.
“Anak-anak bisa dilindungi bila orang dewasa, orang tua, pengasuhnya juga menjalankan prokes dengan ketat,” katanya.
Saat ini lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi. Semuanya harus tertib patuh protokol kesehatan karena jadi sumber kluster. Dia juga khawatir apabila pembelajaran tatap muka dimulai di sekolah akan memperparah angka kejadian kasus Covid-19 pada anak.
“Saya kira di daerah dengan transmisi tinggi sudah tepat untuk menunda kegiatan sekolah tatap muka,” katanya.
Lantaran belum ada vaksin untuk anak-anak, Citra menegaskan penerapan prokes pada anak-anak dan prokes ketat dari orang tua sangat diperlukan untuk melindungi anak-anak dari paparan Covid-19.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait