Ghufron mengklaim, Evermos memberikan manfaat satu sama lain dan saling membantu. Evermos juga disebut menjadi start up yang efektif dalam memberdayakan ekonomi masyarakat, terutama masyarakat pedesaan. "Ada 20 persen reseller teratas Evermos punya penghasilan rata-rata di atas Rp2,5 juta perbulan sehingga bisa menjadi pendapatan utama bagi keluarga," katanya.
Ghufron mengajak Jaringan Saudagar Muhammadiyah yang memiliki brand untuk memasukkan brandnya ke Evermos melalui mekanisme kurasi. Kurasi adalah proses yang penting untuk menjaga kualitas brand.
Selain itu sebagai wujud pemberdayaan umat, Evermos menginisiasi Desa Evermos. Desa evermos ingin hadir didesa-desa untuk menjaring reseller dan juga produk unggulan lokal agar bisa masuk ke evermos lalu didampingi.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait