SYDNEY, iNews.id - Gara-gara divaksin Covid-19, seorang gadis di Sydney, Australia kaya mendadak. Gadis cantik itu diumumkan sebagai pemenang hadiah utama kampanye Million Dollar Vax.
Gadis bernama Joanne Zhu (25) itu berhak menerima uang sebesar USD1 juta atau sekitar Rp14,3 miliar.
Dia adalah salah satu dari 2,74 juta warga Australia yang bersaing untuk mendapatkan hadiah uang tunai karena baru saja menerima vaksin Covid-19.
Untuk meningkatkan partisipasi vaksin, sekelompok filantropis dan perusahaan yang dikenal sebagai Million Dollar Vax Alliance meluncurkan lotere pada bulan Oktober lalu.
Zhu mengatakan kepada program Nine's Weekend Today bahwa dia ingin berbagi kekayaan barunya dengan keluarga dan teman-temannya.
“Seseorang menelepon saya beberapa hari yang lalu dan saya pikir itu pada hari Jumat, dan saya sedang bekerja, saya tidak dapat mengangkat telepon. Kemudian saya menelepon mereka kembali dan dia berkata, 'Oh, Anda memenangkan satu juta dolar! Anda satu-satunya di Australia!’,” ungkapnya.
“Saya ingin memesan restoran yang bagus dengan teman-teman saya untuk pergi dan makan malam yang menyenangkan," sambungnya.
“Saya pikir saya ingin menerbangkan keluarga saya keluar dari China untuk mereka di hotel bintang lima untuk Tahun Baru Imlek, jika perbatasan terbuka, dan saya akan membeli hadiah untuk keluarga saya dan menginvestasikan sisa uangnya sehingga saya dapat menghasilkan lebih banyak uang di masa depan dan untuk membantu orang-orang jika mereka membutuhkan bantuan,” tuturnya seperti dikutip dari News.com.au, Minggu (7/11/2021).
Miliarder baru itu mengatakan dia berharap tingkat vaksinasi akan terus meningkat sehingga perbatasan dapat dibuka sekali lagi.
Craig Winkler dari Million Dollar Vax Alliance mengatakan dia bangga dengan peran kampanye dalam mendapatkan target vaksinasi.
“Kami secara kolektif telah menunjukkan apa yang bisa terjadi ketika orang Australia bergabung. Mari kita selesaikan – kampanye Sejuta Dolar Vax telah memainkan perannya, dan semua manfaat kesehatan untuk Anda, keluarga Anda, komunitas, dan yang paling rentan di antara kita masih menjadi hadiah yang bisa kita menangkan,” katanya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait