Kemhan Rusia mengklaim jika dari enam roket HIMARS bantuan AS yang ditembakkan itu dua di antaranya dapat dicegat oleh sistem pertahanan udara Rusia. Namun empat roket lainnya menghantam gedung yang digunakan sebagai barak prajurit cadangan. “Ledakan hulu ledak roket HIMARS (menyebabkan) langit-langit gedung runtuh,” ujar kementerian itu.
Serangan roket HIMARS ini terjadi tepat usai tengah malam Tahun Baru. Banyaknya tentara yang tewas emicu kemarahan di kalangan nasionalis dan beberapa anggota parlemen Rusia. Mereka ramai-ramai mempertanyakan strategi militer yang digunakan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait