Gunung merapi memuntahkan wedus gembel sejuah 1,8 km ke arah barat daya, Jumat (7/1/2022) pukul 13.39  WIB. (Foto: doc/BPPTKG)

SLEMAN, iNews.id - Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan  DIY dan Jawa Tengah masih meningkat. Hari ini awan panas guguran atau dikenal dengan wedus gembel kembali terpantau pada pukul 13.39 WIB dengan jarak luncuran mencapai 1,8 kilometer. 

“Siang ini tercatat satu kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.800 meter ke arah barat daya,” kata kepala Balai  Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/1/2022).

Awan panas guguran ini, tercatat pada seismogram dengan amplitudo 24 mm, durasi 113 detik dan tinggi kolom 150 meter dari puncak. Lava pijar dari puncak gunung Merapi juga terus terjadi. Tercatat 16 kali guguran lava dengan jarak luncur antara 1.500-2.000 meter ke arah barat daya. 

Rinciannya peiode pukul 00-00 WIB-06.00 WIB sebanyak 14 kali dengan jarak luncur 2.000 meter dan dua kali pada periode pukul 06.00-12.00 WIB dengan jarak luncur 1.500 meter.

Selama periode ini, BPPTKG juga mencatat terjadui gempa guguran sebanyak 61 kali dan gempa embusan satu kali. Sedangka gempa fase banyak atau hybrid empat kali dan tektonik jauh satu kali.

Hanik menjelaskan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 Kilometer dari puncak.
 
“Untuk itu masyarakat dihimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya,” ujarnya.

BPPTKG saat ini masih menetapkan status Gunung Merapi level III atau siaga dan akan meninjau kembali jika ada perubahan aktivitas Gunung Merapi yang signifikan.


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network