YOGYAKARTA, iNews.id - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogyakarta telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mencegah penularan Covid-19 pada libur akhir bulan nanti. Salah satunya melakukan patroli penerapan protokol kesehatan.
Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Satpol PP Kota Yogyakarta Rikardo Putra Mukti Wibawa, mengatakan pada liburan ini mereka akan mendisiplinkan penggunakaan aplikasi Pedulilindungi. Sejauh ini tidak ada akan penutupan destinasi dan objek wisata, hanya akan dilakukan pembatasan.
”Personel Satpol PP Kota Yogyakarta akan memantau secara acak di beberapa tempat usaha, seperti hotel atau restoran, terkait penggunaan aplikasi PeduliLindungi,” katanya.
Sampai saat ini, hampir semua tempat usaha di Yogyakarta sudah memiliki aplikasi PeduliLindungi. Hanya saja dalam penerapannya beberapa waktu belakangan agak kendor. Untuk itulah mereka akan mengingatkan agar semuanya adisiplin dalam mengakses aplikasi ini.
“Kami juga akan melakukan patroli keliling di sejumlah titik yang berpotensi terjadi kerumunan, seperti seputar Tugu, Alun-Alun Yogyakarta, Titik Nol Kilometer dan Malioboro,” katanya.
Kegiatan lain yang akan dilakukan dengan melakukan screining acak terkait vaksinasi bagi wisatawan yang berkunjung. Mereka akan menerjunkan 150 personel untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, warga dari luar daerah atau wisatawan yang akan berkunjung harus memenuhi syarat perjalanan yang dibutuhkan. Heroe memastikan tidak akan ada penyekatan atau larangan mobilitas.
"Penerapan protokol kesehatan sangat penting, meskipun di beberapa daerah sudah menunjukkan ada penurunan kasus, tetapi ada juga daerah yang masuk ke PPKM Level 4. Perlu dipahami jika varian Omicron ini cepat sekali menular," katanya.
Bagi wisatawan harus memastikan kondisi kesehatannya dan selalu menjaga interaksi dengan orang lain, terutama warga yang rentan terpapar, yaitu lansia dan anak-anak.
"Menjaga protokol kesehatan selama perjalanan juga sangat penting agar tidak membawa atau menularkan virus," katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait