RIYADH, iNews.id - Serangan pemberontak Houthi Yaman menggunakan rudal dan drone membuat Arab Saudi kerepotan. Untuk menghadapi serangan itu Arab Saudi mendapat kiriman rudal sistem pertahanan Patriot dari Amerika Serikat.
Rudal dan drone yang digunakan Houthi disebut-sebut buatan Iran. Mengutip sumber pejabat senior AS, surat kabar AS The Wall Street Journal (WSJ) melaporkan sejumlah besar sistem pertahanan udara Patriot sudah dikirim ke Arab Saudi dalam sebulan terakhir.
Arab Saudi sebenarnya sudah meminta pengiriman Patriot dari AS sejak akhir tahun lalu karena persediaan yang ada hampir habis.
Pemerintahan Presiden AS Joe Biden membutuhkan waktu beberapa bulan untuk mempertimbangkan hingga akhirnya menyetujui permintaan mendesak Saudi tersebut. Salah satu alasan mengapa AS butuh waktu lam untuk memutuskan karena tingginya permintaan akan rudal serupa dari negara lain.
Pejabat itu mengatakan, pengiriman rudal Patriot bertujuan untuk membantu Arab Saudi mencegat serangan rudal dan drone pemberontak Houthi.
Sejak 2015, pasukan koalisi pimpinan Saudi mengintervensi perebutan kekuasaan yang sah di Yaman oleh pemberontak Houthi. Pertempuran pun pecah memicu krisis yang disebut PBB sebagai musibah kemanusiaan terburuk di dunia.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait