Pengecer minyak curah di Pasar Argosari, Etik mengatakan banyak konsumen yang beralih menggunakan minyak goreng curah karena harga minyak goreng kemasan semakin mahal. Kondisi ini menjadikan stok minyak goreng curah menipis karena banyak diburu konsumen.
“Dulu 10 jeriken itu habis 10 hari, sekarang sehari langsung habis,” katanya.
Etik mengaku, selama bulan Ramadan permintaan minyak goreng biasanya meningkat. Saat ini dia belum bisa berspekulasi dengan kondisi yang ada. sementara distributor pasokannya juga tidak pasti.
"Minyak goreng adalah salah satu kebutuhan pokok masyarakat, apalagi sebentar lagi bulan puasa, semoga ada solusi terbaik untuk masalah ini," pungkasnya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait