harga telur ayam di Sleman tembus Rp30.000 per kilogram. (foto: istimewa)

SLEMAN, iNews.id - Sejumlah pedagang sembako di Pasar Prambanan, Sleman mengeluhkan kenaikan harga telur. Untuk menghindari risiko merugi, pedagang memilih mengurangi stok telur. 

Salah seorang pedagang Trisno Harjono mengatakan, kenaikan ini mulai dirasakan pedagang dalam sepekan ini. Hari ini harga kembali naik menjadi Rp30.000 per kilogramnya. Sebelumnya harga telur hanya di kisaran Rp27.000 sampai dengan Rp28.000. 

“Kemarin masih Rp28.000 sekarang sudah naik menjadi Rp30.000,” katanya, Rabu (24/8/2022). 

Akibat kenaikan ini, omzet pedagang turun. Banyak konsumen yang mengurangi pembelian. Mereka berharap harga kembali normal agar tidak berdampak pada komoditas yang lain. 

“Harapan ya normal lagi, agar pembeli tetap ramai. Kalau naik terus bisa berdampak ke yang lain,” katanya. 

Pedagang yang lain, Tri Pujiati mengatakan, kenaikan ini dipicu pencairan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) yang mulai dicairkan. Akibatnya banyak distributor memburu telur di tingkat peternak. Kondisi ini berdampak pasokan ke pasar minim dan harga ikut terdongkrak naik. 

“Kalau bantuan PKH cair telur akan naik. Distributor tidak memiliki stok,” kata Pujiati


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network