BANTUL, iNews.id-Jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan Mangunan pada libur Imlek 2023 ini tak seperti yang diharapkan. Karena jumlahnya justru lebih sedikit dibanding dengan jumlah pengunjung pada libur Imlek tahun 2022 yang lalu.
Hal ini membuat pengelola objek wisata Mangunan, Bantul heran. Karena pandemi Covid-19 mereda dan aturan protokol kesehatan sudah jauh lebih longgar dibanding pada Imlek 2022 yang lalu, namun ternyata jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan hutan Mangunan justru anjlok.
Ketua Koperasi Notowono, Purwo Harsono mengaku libur Imlek kali ini memang sepi. Secara keseluruhan jumlah pengunjung libur Imlek tahun ini menurun 4.718 orang. Dari 27.948 orang pengunjung.di tahun 2022 menurun menjadi 22.230 orang di tahun 2023 ini.
"Aturan Covid-19 yang selama ini dianggap menghambat pergerakan wisatawan ternyata tidak otomatis mendongkrak jumlah wisatawan," kata dia, Senin (23/1/2023).
Lelaki yang akrab dipanggil Ipung itu menyebut penurunan ini disebabkan karena beberapa faktor. Di antaranya adalah hujan, kemudian tidak adanya daya tarik yang baru di objek wisata kawasan Mangunan.
Namun yang paling besar mengakibatkan penurunan menurutnya adalah karena akses jalan menuju ke kawasan Mangunan yang mengalami kerusakan cukup parah. Jalan dari Patuk ke Gunungkidul masih dalam kondisi rusak parah.
Dia menyebut sudah bertahun-tahun rusak, tetapi belum ada perbaikan sehingga mengakibatkan wisatawan enggan melintas. Dia berharap agar segera ada perbaikan untuk jalan menuju ke kawasan Mangunan terutama yang dari Patuk.
"Untuk ruas Mangunan - Imogiri kondisinya tidak tepat jika digunakan untuk melintas kendaraan besar seperti bus wisata," kata dia.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait