BANTUL, iNews.id- Polres Bantul memetakan empat jalur menuju objek wisata yang rawan kemacetan lalu lintas. Para wisatawan hendaknya menghindari jalur ini jika tidak ingin terjebak macet.
Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan empat jalur tersebut yang pertama adalah ruas Jalan Wonosari Piyungan Bantul yang merupakan jalur rawan kecelakaan dan kendaraan terperosok.
"Kemudian Jalan Cino Mati sebagai jalur alternatif menuju kawasan wisata perbukitan Dlingo yang merupakan jalur rawan kendaraan terperosok, karena kondisi jalan dengan tanjakan curam dan sisi jalan berupa jurang," ujar Kapolres, Selasa (27/12/2022).
Selanjutnya Jalan Imogiri-Mangunan yang merupakan jalur rawan kendaraan terperosok dan kecelakaan lalu lintas. Dan yang terakhir Jalan Parangtritis yang dinilai rawan kemacetan arus wisatawan, dan rawan kecelakaan lalu lintas.
"Langkah strategis yang dilakukan adalah dengan mendirikan pos pengamanan (Pospam), Pos Terpadu dan Pos Pantau, kemudian rekayasa dan pengalihan arus lalu lintas, serta membentuk tim urai kemacetan," ujar Kapolres.
Selain itu di setiap pos yang didirikan di jalur rawan tersebut disiagakan personel gabungan baik dari kepolisian, TNI dan Dinas Perhubungan.
Kapolres memastikan selama libur akhir tahun ini tidak ada pembatasan aktivitas masyarakat maupun penyekatan kendaraan seperti pada momen tahun lalu yang masih ada pembatasan karena dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
"Sekarang sudah PPKM level 1 sehingga keadaan sudah seperti normal. Jadi kita tidak bisa membandingkan dengan dua tahun tiga tahun sebelumnya. Tidak ada instruksi dari Bapak Presiden atau Mendagri untuk membatasi aktivitas masyarakat," ujarnya .
Untuk itu semua pihak harus siap-siap menghadapi lonjakan wisatawan saat libur akhir tahun. "Apalagi bersamaan dengan libur sekolah, sehingga itu menjadi faktor yang meramaikan pergerakan masyarakat baik mudik maupun berwisata ke objek wisata" ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait