SLEMAN, iNews.id - Seorang PNS di Balai Diklat Tenaga Kerja Kota Ternate, Deviani Nathalia Masahe (27), menjadi mualaf setelah dibimbing Menko Polhukam, Mahfud MD. Dia mengucapkan kalimat syahadat di Serambi Masjid Darul Ikhrom yang berada di depan rumah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi tersebut.
Deviani yang sebelumnya menjadi tenaga ahli di Parampara Praja (Dewan Penasihat Gubernur DIY) ini hidup dalam keluarga dengan berbeda agama. Ibunya seorang Muslimah, namun dia ikut keyakinan bapaknya, Kristen Protestan.
Perempuan kelahiran Bantul 23 Desember 1992 ini, sejak kecil sudah sekolah di lingkungan Kristen, mulai dari SD hingga SMP. Kemudian dia melanjutkan pendidikan di SMA 10 Yogyakarta dan kuliah di UGM.
"Saya tumbuh dan besar di keluarga berbeda agama," kata Deviani kepada wartawan usai bersyahadat di kawasan Sambilegi Baru, Kecamatan Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta (DIY), Kamis (28/11/2019).
Selama ini, Deviani mengaku memiliki dua referensi agama, yakni dari sang ibu dan bapaknya. Banyak faktor yang mempengaruhi dia ingin pindah agama, mulai dari lingkungan teman hingga rekan sekantor.
Dia juga terinspirasi sosok Mahfud MD yang kala itu menjadi Ketua Parampara Praja. Dia melihat sosok Menko Polhukam itu terlihat rendah hati dan selalu bersedia berdiskusi dengannya terkait agama.
"Saya hormati beliau mengidolakan, kagum dengan bagaimana cara pandang beliau. Saya lihat keseharian di kantor, beliau sederhana, rendah diri. Menjadi menteri tetap humble," ujar dia.
Setelah masuk Islam, Deviani akan kembali ke Ternate untuk melaksanakan tugas sebagai PNS. Salah satu yang akan dilakukan dia akan mendalami ilmu agama. Dia berencana mencari guru atau kiai untuk membantunya.
"Akan cari guru dan kiai untuk proses pembelajaran lebih baik lagi," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait