KULONPROGO, iNews,id - Untuk menjaga serta mengelola pantai dan laut, Pemkab Kulonprogo menggalakkan gerakan 'JogosegoroKu'. Dengan gerakan ini diharapkan pelaku wisata nelayan hingga pengunjung bisa menjaga kebersihan pantai.
"Gerakan JogosegoroKu ini diharapkan pengunjung maupun pelaku usaha wisata pantai, nelayan maupun pedagang ikan di tempat pelelangan ikan (TPI) untuk bisa menjaga kebersihan pantai, agar pantai di Kulon Progo tetap indah, asri dan nyaman," kata Kepala Dinas Kelautan dadn Perikanan (DKP) Kulonprogo Sudarna, Rabu (6/10/2021).
Dia mengatakan gerakan "JogosegoroKu" merupakan gerakan bersih, ini program terbaru ketika destinasi-destinasi wisata masih ditutup sementara pada masa pandemi sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat sejak 3 Juli 2021. Pemerintah masih menetapkaan DIY berada pada level 3, sehingga destinasi wisata belum dibuka.
Oleh karena itu hal ini, perlu dimanfaatkan untuk memelihara, menjaga dan melindungi Sumber daya alam yang ada di Kulonprogo. Selain itu, gerakan JogosegoroKu dalam rangka menumbuhkan gerakan cinta laut. Gerakan cinta laut terselenggara atas kolaborasi Dinas Pariwisata dan Dinas Kelautan dan Perikanan.
"Kegiatan bersih pantai JogosegoroKu, dilaksanakan serentak di sepanjang pantai Kulon Progo yang berada di beberapa titik dengan perincian TPI Trisik, TPI Glagah,TPI Bugel, dan TPI Congot," katanya.
Sementara itu, Bupati Kulonprogo Sutedjo mengatakan gerakan cinta laut ini gakupan gerakan JogosegoroKu yang dilaksanakan oleh siapa saja di pantai maupun laut Kulonprogo.
Kegiatan tersebut mempunyai tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, pendapatan dan kesejahteraan masyarakat dengan tetap menjaga dan melindungi konservasi sumber daya alam yang ada seperti bersih pantai, penangkaran tukik, penanaman mangrove atau tanaman lain yang bisa hidup di pantai, penangkapan ikan di laut.
Kegiatan untuk menjaga tradisi budaya dan pariwisata, maupun kegiatan lain seperti pelatihan, bimbingan teknis yang berhubungan dengan pengelolaan pantai dan laut Kulonprogo.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait