Menurut dia, keberadaan KA Nusa Tembini tersebut juga akan menjadi alternatif bagi masyarakat untuk bepergian menggunakan moda transportasi kereta api.
“Dengan konektivitas yang lebih baik, maka mobilitas masyarakat pun akan semakin meningkat. Harapannya, pariwisata di sepanjang jalur yang dilalui pun akan meningkat,” katanya.
Karena KA Nusa Tembini merupakan kereta jarak jauh, maka setiap penumpang diwajibkan menunjukkan surat bebas Covid-19 yang masih berlaku, baik GeNose, rapid antigen atau PCR.
“Layanan GeNose bisa diakses di 63 stasiun dengan tarif Rp30.000 dan tes antigen di 44 stasiun dengan tarif Rp85.000,” katanya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait