YOGYAKARTA, iNews.id - Kasus kebakaran di Kota Yogyakarta cukup tinggi, sepanjang tahun ini sudah ada 42 kasus. Untuk mencegah dan penanganan kebakaran Pemkot Yogyakarta akan membentuk Forum Komunikasi Kebakaran (FKK).
“Sampai akhir September sudah ada 42 kejadian kebakaran di Kota Yogyakarta dan membantu 51 kejadian di luar Yogyakarta,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta Octo Noor Arafat di Yogyakarta, Senin (31/10/2022).
Dinas saat ini akan membentuk Forum Komunikasi Kebakaran, sebagai amanat dari Perda Kota Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2018 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran. Forum ini berisi berbagai kelompok di masyarakat mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, kampung, komunitas, kampus, hingga korporasi.
“Forum ini bisa dikatakan sebagai program Gandeng Gendong untuk pencegahan dan penanggulangan kebakaran di masyarakat sehingga kedua upaya itu bisa berjalan optimal,” katanya.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta melakukan sejumlah persiapan untuk membentuk forum yang ditargetkan dapat direalisasikan pada 2023. Salah satunya berkomunikasi dengan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta yang terlebih dulu memiliki forum tersebut.
Keberadaan FKK sangat penting bagi Kota Yogyakarta yang tidak terlalu luas. Namun memiliki permukiman padat penduduk dan pusat kegiatan ekonomi sehingga potensi kebakaran tinggi. Nantinya, anggota FKK diharapkan dapat menjadi semacam agen di masyarakat untuk menyosialisasikan upaya pencegahan kebakaran, misalnya menata instalasi listrik, tidak membakar sampah sembarangan serta upaya pencegahan lainnya.
“Forum ini juga diharapkan bisa membantu penanganan kebakaran lebih cepat agar korban tidak semakin bertambah,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait