Sekelompok siswa SMP di Sleman yang pesta miras di dalam kelas dikirim ke Ponpes. (Foto Ilustrasi : ist)
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Ery Widaryani menambahkan setidaknya ada 16 siswa yang turut mengkonsumsi miras. Aksi minum minuman keras tersebut berlangsung tanggal 22 Desember 2022 dan dilakukan di kelas.

"Ide awal minuman keras itu berasal dari salah satu siswa yang mengajak temannya. Awalnya ditolak namun akhirnya menurutinya. Kemudiana ada satu siswa yang membeli miras," ujar dia. 

Ada beberapa siswa yang sengaja minum minuman keras. Namun ada beberapa diantaranya yang turut menenggak miras karena dipaksa kemudian ada yang memang karena ingin coba-coba.

Saat itu pihak sekolah memergoki apa yang dilakukab para siswa. Mereka kemudian memanggil orangtua siswa dan disepakati untuk mengirim para siswa ke pondok pesantren. Pihak orang tua siswa juga sepakat membayar biaya Rp300.000 untuk biaya selama di Pondok Pesantren. "Kami harap ini memberi efek jera. Dan tidak terulang lagi peristiwa yang sama," kata dia.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network