SLEMAN, iNews,id - Seluruh kelurahan di Sleman didorong lebih berani menggelontorkan penyertaan modal pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Langkah ini untuk pengembangan potensi yang ada di masing-masing kelurahan.
"Ya kami akan mendorong kelurahan untuk lebih berani mengembangkan BUMDes melalui penyertaan modal guna pengembangan potensi yang ada di masing-masing kelurahan," kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Sleman Jumat (8/7/2022).
Menurut dia, untuk pengembangan BUMDes di Sleman, Pemkab Sleman juga melakukan studi tiru soal pengelolaan managerial sekaligus pengembangan desa wisata yang dikelola Bumdes di Kabupaten Malang, Jawa Timur yakni di Desa Wisata Pujon Kidul, di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Desa degan potensi dasar sektor pertanian dan peternakan di kawasan perbukitan lereng Gunung Arjuna Kabupaten Malang ini dipilih Sleman sebagai lokasi studi tiru karena melalui BUMDes berhasil meningkatkan kesejahteraan warga melalui kepariwisataan.
"Desa wisata Pujon Kidul juga menorehkan prestasi tingkat nasional hingga Asia ini, padahal wilayah ini semula bisa dikatakan desa terbelakang," katanya.
Keberhasilan ini karena sektor pariwisata di Pujon Kidul didukung masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), disamping itu, pengelolaan managerial kepariwisataan dikelola oleh BUMDes yang payung hukumnya menjadi bagian tak terpisahkan dengan pemerintah desa.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait