YOGYAKARTA, iNews.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar kompetisi Indonesia Enterpreneur TIK (IdenTIK) untuk menggali potensi anak bangsa. Ini menjadi ajang teknopreneur untuk diadu di level Asean.
“Identik menjadi ajang teknopreneur untuk mengidentifikasi karya TIK anak bangsa yang memiliki potensi dan manfaat bagi masyarakat,” kata Direktur Pemberdayaan Informatika Ditjen Aptika Kementerian Kominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto, dalam keterangan rilisnya, Kamis (24/3/2022).
IdenTIK hadir untuk memberikan solusi dan mendorong tumbuhnya sektor ekonomi digital. Ini merupakan salah satu upaya untuk menciptakan lapangan keja.
IdenTIK 2022 dengan tema Collaborate & Grow Stronger melombakan 6 kategori kompetisi. Kategori kompetisi IdenTIK tahun ini, antara lain, Startup Company (STC), Inovasi Teknologi Konten Digital (DLC), Corporate Sosial Responsibility (CSR), Private Sector (PRV), Public Sector (PUB), dan Research and Development (RND).
Juri kategori private sector Identik 2022, Partono Rudiarto mengatakan, kategori ini menjadi ajang kompetisi bagi produk perangkat lunak, perangkat keras atau kombinasi keduanya yang melayani kebutuhan sektor swasta. Macam aplikasi industri, e-logistik dan Supply Chain Management (SCM), aplikasi industri keuangan, komunikasi, e-Health, serta pariwisata dan perhotelan.
“Indonesia cukup berjaya di ASEAN ICT Award (AICTA) dan beberapa tahun belakangan selalu meraih meraih gold di kategori ini," katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait