Alat pembuat oksigen ini dalam satu jam bisa menghasilkan dua tabung ukuran besar. Bila alat produksi oksigen ini dioperasikan selama 20 jam, maka mampu memproduksi sekitar 40 tabung. Sedangkan kebutuhan oksigen RSUD Nyi Ageng Serang rata-rata 30 tabung per hari.
“Target kami awal Agustus sudah bisa memproduksi sendiri,” katanya.
RSUD Nyi Ageng Serang saat ini tinggal memiliki satu tabung. Sedangkan pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat sebanyak 38 pasien. Sebanyak 30 orang dirawat di bangsal dan delapan orang di Instalasi Gawat Darurat.
“Di IGD ini terjadi kelebihan pasien, karena kapasitasnya hanya lima pasien. Kekurangan oksigen akan dikoordinasikana dengan puskesmas,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait