SLEMAN, iNews.id - Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas dan Wakil Bupati Sleman nonaktif Sri Muslimatun mengunjungi Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi, di gang Kuwera, Padukuhan Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman, Selasa (10/11/2020). Keduanya kagum dengan keberhasilan ibu-ibu KWT membentuk ketahanan pangan dengan cara berkebun.
Ibu-bu KWT ini bercocok tanam dengan memanfaatkan tanah kas desa. Berbagai jenis sayuran, buah-buahan dan tanaman lainnya ditanam di lahan seluas 540 meter persegi. "Kebun organik ini dirintis sejak 2015 dan hingga kini dapat memenuhi kebutuhan sayuran untuk keluarga ibu-ibu KWT," kata Ketua KWT Srikandi, Nur Handayani.
Nur Handayani menyebut selain berkebun bersama, di rumah masing-masing mereka juga bercocok tanam dengan memanfatkan lahan pekarangan rumah. "Masing-masing keluarga mempunyai 70 polybag yang ditanami berbagai macam sayuran seperti terong, tomat, cabai, sawi, bawang merah, kangkung dan sayuran lainnya," kata Handayani.
Tak hanya pandai bercocok tanam, ibu-ibu KWT ini juga mahir membuat berbagai produk makanan olahan. Mereka biasa membuat keripik, peyek, dan lainnya. Produk yang mereka hasilkan sebagian juga dijual lewat online.
GKR Hemas kagum sekaligus bangga dengan keuletan para ibu-ibu ini. Menurut permaisuri Keraton Yogya ini, apa yang dilakukan ibu-ibu KWT ini luar biasa. "Di saat ekonomi terimbas pandemi Covid-19, ibu-ibu KWT mampu menaikkan taraf hidupnya. Ini sungguh luar biasa,” kata GKR Hemas.
Dalam kesempatan itu, GKR Hemas juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan Muslimatun. Selama menjabat sebagai Wakil Bupati Sleman, Muslimatun disebut aktif mengangkat potensi dusun sebagai strategi pemberdayaan. “Saya tahu Bu Mus aktif bergerak di bidang pemberdayaan,” ujar Ratu Hemas.
Sementara itu, Sri Muslimatun mengaku senang gerakan perempuan berdaya dapat memanfaatkan potensi dusun. Menurutnya apapun potensinya perempuan itu bisa untuk bangkit dan berdaya.
"Keyakinan saya menjadi perempuan berdaya akan membentuk keluarga yang sejahtera, bahagia dan saling support dengan suami,” ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait