GUNUNGKIDUL,iNews.id- Membaca Al-Quran adalah menjadi salah satu hal yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan terutama di bulan Ramadan seperti sekarang ini. Karena di bulan ramadan, amalan baik akan dilipatgandakan pahalanya.
Amalan ini juga masih dilakukan di Masjid Jami' di Padukuhan Wonojoyo Kalurahan Genjahan Kapanewonan Ponjong Kabupaten Gunungkidul. Masjid ini berdiri di tanah perdikan pemberian Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat.
Di masjid ini kini masih tersimpan rapi Al-Qur'an tulisan tangan Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Wiroyudo. Sosok yang diyakini sebagai keturunan Majapahit dan sosok yang menyebarkan agama Islam pertama kali di Gunungkidul.
Hal tersebut diungkapkan oleh Jayani Zaini (67) Takmir masjid Jami'. Jayani juga masih keturunan dari KRT Wiroyudo tersebut. KRT Wiroyudo adalah keturunan majapahit yang akhirnya menyebarkan agama Islam. "Tahun 1.800 wiroyudo tinggal di Umbulrejo Kapanewon Ponjong,"t ujar Jayani.
Lelaki ini sampai saat ini masih setia merawat Al-Qur'an tulisan tangan KRT Wiroyudo tersebut. Meski saat ini Al-Quran tersebut sudah mulai lapuk, namun ia berusaha merawatnya dengan membersihkannya dalam kurun waktu tertentu.
Sesekali Al-Qur'an tersebut ia baca, namun kini lebih banyak tersimpan di dalam kotak kayu yang khusus dibuat untuk menyimpannya. Ia khawatir jika terlalu sering disentuh justru merusak Al-Quran tersebut.
"Beliau (KRT Wiroyudo) adalah keturunan Majapahit yang akhirnya menyebarkan agama Islam di Gunungkidul. Saya tidak mengetahui secara pasti kapan Al-Quran tersebut disusun, saya hanya merawatnya,"ujar Jayani.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait