Seorang warga yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena alasan keamanan mengatakan, dia mengetahui adanya peristiwa kebakaran pada Jumat (24/12/2021) malam. Akan tetapi, tidak bisa pergi ke tempat kejadian karena insiden itu juga disertai dengan penembakan.
“Saya baru bisa pergi melihatnya pagi ini. Saya menyaksikan mayat yang telah dibakar, dan juga pakaian anak-anak dan perempuan berserakan,” katanya kepada Reuters melalui telepon.
Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer menggulingkan pemerintah terpilih pimpinan Aung San Suu Kyi, hampir 11 bulan lalu. Militer mengklaim adanya kecurangan dalam Pemilu Myanmar yang digelar pada November 2020 yang dimenangkan partai Suu Kyi. Sementara, para pengamat internasional menilai pemungutan suara pada saat pemilu kala itu berlangsung adil.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait